Jangan Kalian Berubah

Nama :Khotia Istana Sefiani
Kelas :XI-Akuntansi dua
Absen :20
Jangan Kalian Berubah

            Mentari pagi telah membuat mataku terbuka akan sinarnya,jam menjukan jam 05.35wib saatnya mandi dan siap untuk sekolah.Namaku Efi kini aku duduk dibangku kelas 3 SMP,seperti biasa aku sangat senang berada disekolah lebih lama karena ada mereka sahabat-sahabatku yang membuat aku lebih betah disekolah daripada dirumah.
          Semua waktu aku gunakan untuk bersenang-senang bersama teman-teman seperti belajar bareng karna sebentar lagi akan menghadapi UN.Hari berelalu begitu cepat UN pun sudah didepan mata persiapan apapun sudah dipersiapkan seperti do’a bersama untuk kelancaran UN.tak terasa UN pun telah selesai dan akupun senang aku dan teman-temanku bisa lulus dengan hasil yang memuaskan,yang bisa mengantarkan kami semua untuk menuju sekolah impian masing-masing.Ini yang paling tidak aku suka dari kelulusan semua harus pergi untuk mengejar cita-cita,meskipun semua akan kembali pada waktunya nanti.
“eh nanti jangan lupain aku ya kalo kita udah nggak sama-sama lagi”kata lida
“ya nggak akan lah masa sahabat dilupain”jawab dani
 “sekolah kita boleh beda tapi persahabatan kita tak mengenal seberapa jarak dan waktu memisahkan”kataku sedikit puitis
“hhhaaaaaaa”tawa mereka semua kompak
Masa-masa kaya gini yang bakalan aku rindukan nantinya kalau aku dan teman-teman semua sudah sibuk dengan urusannya masing-masing
Hari liburan kelulusan ini banyak aku manfaatin untuk kumpul bersam teman-teman untuk sekedar belajar bersama mencoba soal-soal tes skolastik dari tahun-tahun yang dulu untuk sekedar mengetahui contoh soal yang akan dikerjakan untuk masuk kesekolah impian masing-masing.
Hari pun berganti pendaftaran ppdb online pun sedah dimulai aku bersemangat mengikuti pendafaran tersebut semua berbagai persyaratan telah aku penuhi untuk masuk ke sekolah tersebut,aku sekarang bersekolah di SMKN 1 BOJONEGRO,sekolah yang kebanyakan hanya murid perempuan ada sih laki-laki tapi Cuma 10% dari murid perempuan.Dari sini semuanya berubah ya dari kita semua berpisah sekoalah meskipun satu kota tapi wakyu yang membatasi untuk kita berkumpul selalu ada saja waktu yang tidak mengijinkan aku dan teman-teman berkumpul bersama walau hanya sebentar semua terhalang olehnya.Hanya lewat hp aku dan teman-teman dapat bertegur sapa bercengkrama tapi itu semua tidak seseru saat bertatap muka,tapi aku menyadari aku dan teman-teman sudah punya kehidupan masing-masing mempunyai tujuan untuk saling membahagiakan kedua orang tua,hanya kata sukses kawan yang kini bisa aku ucapkan untuk teman-temanku.
Bulan berganti tahun dan akupun telah naik ke kelas XI-Akuntansi dua ya akuntansi jurusan yang aku ambil di smk ini untuk modal nantinya aku memilih pekerjaan dalam dunia industri.Tak terasa akunsudah bertamabah dewasa dalam pikiran maupun fisik,sudah mulai memikirkan masa depan,itu yang membuat aku dan teman-temanku secara dalam diam menjauh dan semakin jauh ya karena kehidupan kita sudah berbeda.hanya bayangan-bayangan mereka yang selalu menghiasi tidurku,kangen akan masa-masa dimana semua berkumpul bersama bercerita sampai lupa akan waktu,tapi sekarang waktulah yang menhalani semuannya dan yang paling aku benci dari semua ini adalah meraka ya dani dan syarief sudah mempunyai teman baru yang jauh lebih segalanya daripada aku dan teman-teman yang lainnya teman yang selalu ada disaat mereka butuh yang bisa menemani dalam kondisi apapun karnak jarak mendekatkan mereka dan waktu pun tak menghalangi mereka.tapi semua sudah aku maklumi karena sekali lagi itu sudah kehidupan mereka.
Hari trus berlalu tepatnya tanggal 20 ya itu adalah hari ulang tahun syarief aku,lida,sofi dan vita dan teman yang lain sibuk membuat kejutan untuk merayakan ulang tahun member kita,karna pada setiap member kita ulang tahun selalu kiata rayakan semuannya ya semua sahabat-sahabat dari kecil.ku aku dan teman-teman tidak akan lupa pada setiap tanggal lahir member-member kita.hari itu jadwal kejutan tepat jam 05.00wib tapi bangunku kesiangan aku begitu gugup melihat jam tepat pukul 06.35wib,tanpa basa basi aku langsung cuci muka dan menuju kerumah syarif ternyata semua teman-teman belum pada yang datang dan aku memutuskan untuk kerumah lida dan memastikan untuk memberitahu semua teman-teman untuk datang tapi yang datang Cuma kita berempat yaitu aku,lida,sofi dan vita hari semakin siang dan teman-teman tidak ada yang kelihatan,jadi kita berempat sepakat untuk memberi kejutannya berempat keburu nanti syarifnya bangun.Tapi yang membuat aku,lida,sofi dan vita kecewa syarif tidak mendengar kedatangan kita berempat sampai mengelilingi rumahnya pun tidak ada tanda-tanda syarif membuka pintu ataupun merspon panggilan aku dan teman-teman.
Dan aku baru tahu kenapa alasan teman-teman yang lain tidak datang ternyata mereka semua sudah diajak merayakan kejutan oleh teman barunya syarif.Aku,lida,sofi dan vita pun kecewa kenapa kita diajak dalam perayaan itu,akhirnya kita berempat menulis sebuah surat yang ditaruh didalam kotak bersama dengan kue tersebut ditaruh didepan pintu rumah syarif berharap jika syarif bangun dia bisa melihat kotak itu,kami berempat pun pulang kerumah masing-masing dengan perasaan yang sangat kecewa.selang beberapa jam aku berniatan untuk main kewarung lida yang berapa didepan rumah syarif alangkah terkejutnya aku melihat segerombolan anak dirumah syarif ya mereka adalah teman-tema=en barunya syarif dan juga teman-temanku yang lain yang sedang merayakan kejutan buat syarif.Beberapa menit kemudian sofi dan vita pun menyusul kewarung lipi dan aku milhat syarif berjaln menghampiri kami berempat dengan mata yang sedikit memerah seperti orang hadis nangis.
“tadi kue itu dari kalian ya”tanya syarif
“kue apa lho,itu enggak dari kita kok”jawab lida
“ahh jangan bohong,maksih ya”jawab syarif
Kemudian syarif menyalami kita berempat dan mengucapkan terimaksih.
“ayo makan mie ayam sama-sama”ajak syarif
“enggak ah,makasih”jawab lida
“ayok fi,sof,vit”ajak syarif lagi.
Aku sofi dan vita hanya bisa menggelenggakan kepala.Dan salah satu dari teman barunya syarif datang dan mengajak kami berempat dan kami pun tidak mau.dalam hatiku berkata”kenapa waktu makan-makan mulutnya baru bilang ayok,knapa pada waktu perayaan mulutnya ditutup,apa dia pikir aku dan teman-temanku bisa digoda dengan makanan”.Aku dan teman-temanku memilih untuk meninggalkan syarif masuk kewarung dan syarifpun pergi bersama dengan teman-temannya.
          Aku tak sanggup menahan butiran-butiran bening ini mengalir dipipiku,terus dan terus mengalir bagaikan anak sungai,mengingat semua kisah dulu yang pernah kita ukir bersama kini bagaikan kenangan yang terlupakan.segera kuhapus air mataku untuk tidak membebani syarif yang sekarang telah bahagia karena ulang tahun.beberapa jam kemudian ponsel ku derdering dan aku buka ternyata dari syarif yang meminta maaf karena tidak mendengar waktu aku dan teman-teman dirumahnnya dan bilang kalau dia mnganggap semua teman dimatanya sama tanpa membeda-bedakan.Aku hanya membalas dengan senyuman seolah-olah semuanya baik-baik saja,karna aku tidak mau merusak hari kebahagiaannya ini.
Semua ini hanya karna kesalah fahaman semata yang musti dijadikan pelajaran,jangan pernah kalian berubah hanya karna sabahat barumu selalu ada disampingmu,karena sahabat bukan yang selalu bersamamu tapi yang selalu ada dihatimu.akan ada hikmahnya untuk kita melangkah kedepan bersama,karena masih ada kertas kosong yang telah dipersiapkan-Nya untuk memulai semuanya dari awal,berjuang merangkak bersama dari bawah sampai jadi kebahagiaan dan menyambung cerita yang indah kemarin dalam satu lembaran yang baru.

sekian

         


Komentar

Postingan populer dari blog ini

KUMPULAN ABSTRAK BIDANG ARTIKEL

Ayah

Koala Kumal